Jika Anda memposting beberapa kali sehari di sosial media, apakah Anda akan mendapatkan jumlah keterlibatan yang sama seolah-olah Anda hanya memposting beberapa kali seminggu, atau bahkan hanya sekali setiap dua minggu? Jawabannya mungkin ya, karena Anda memberikan kesempatan lebih tinggi bagi akun Anda untuk muncul di beranda. Namun, peningkatan keterlibatan (suka dan komentar) mungkin tidak sebanding dengan jumlah upaya yang harus Anda lakukan untuk membuat konten untuk memenuhi tujuan ini. Memposting di media sosial terlalu banyak juga akan merugikan merek Anda karena alasan yang sudah banyak dari kita ketahui. Beberapa akun akan mulai menjadi gangguan, sama seperti orang yang cepat bosan melihat iklan.

Mengenai seberapa sering Anda harus memposting di media sosial, itu pada akhirnya tergantung pada seberapa banyak orang yang ingin Anda jangkau. Pasar konsumen massal seperti olahan makanan, kecantikan dan kesehatan, dan bisnis makanan cepat saji dapat memperoleh keuntungan dari memposting sebanyak tiga kali sehari. Anda dapat menyesuaikan frekuensi jika Anda mulai kehilangan pengikut – pertanda bahwa orang-orang mulai bosan dengan konten Anda. Untuk bisnis yang menawarkan nasihat, konsultasi, atau layanan premium, memposting setiap hari hingga tiga kali seminggu adalah keseimbangan yang baik. Anda akan lebih mengandalkan kualitas posting daripada kuantitasnya.